Halloo teman-teman...
Jumpa lagi dengan saya, lama juga saya tidak menulis disini
Kali ini saya menulis tentang Gereja Puhsarang dan Gua Maria Lourdes yang berada di kabupaten kediri.
Jangan bosan membacanya ya :)
Ini adalah patung Bunda Maria di awal setelah pintu masuk kawasan Gereja Puhsarang. Patung Bunda Maria ini berada di depan Gerejanya. Saya juga akan menulis sedikit tentang sejarah Gereja Pusarang, yuk disimak lumayan bisa menambah pengetahuan haha 😆
Gereja Katolik Santa Maria Lourdes
yang berada di Puhsarang, Kabupaten Kediri tidak hanya dijadikan tempat
beribadah saja, tetapi juga digunakan sebagai tempat wisata religi. Gereja
Santa Maria Lourdes didirikan pada tahun 1936, dengan memiliki ciri khusus
yaitu keindahan dari arsitektur yang berkonsep jawa. Gereja Puhsarang didirikan
atas inisiatif dari Romo Jan Wolters CM dengan bantuan seorang arsitek yaitu
Henricus Maclaine Pont.
Ini adalah gambar dari bangunan Gereja Puhsarang
Gereja Katolik Santa Maria
Lourdes di Puhsarang, Semen kini meningkat predikatnya. Tidak hanya menjadi
tempat peribadatan dan wisata religi. Kawasan tersebut juga sudah ditetapkan menjadi
cagar budaya. Penetapan cagar budaya tidak hanya bangunan gerejanya saja,
sekaligus keseluruhan bangunan dan peninggalan yang ada. Keputusan
tersebut juga diambil dengan alasan untuk melindungi situs. Pemerintah
Kabupaten Kediri juga ingin menekankan bahwa tidak hanya pariwisata, tetapi
juga situs peninggalan sejarah. Mengingat gereja tersebut dibangun pada tahun
1936.
Patung Bunda Maria dengan tinggi 3,5 meter
Banyak umat Katolik yang berkunjung
kesana, tidak hanya berkunjung tetapi mereka juga berdoa. Di gua tersebut juga
terdapat patung Bunda Maria yang tingginya 3,5 meter. Patung Bunda Maria yang dibangun di kawasan Gereja Puhsarang lebih tinggi daripada patung Bunda Maria yang berada di Lourdes.
Dan juga di kawasan Gereja terdapat Jalan Salib yang Menceritakan Kejadian Yesus Di Salib. Selain adanya
Gua Maria juga terdapat Jalan Salib yang menceritakan mulai dari awal Yesus
dijatuhi hukuman mati sampai Ia di Salib dan akhirnya Yesus telah bangkit.
Dibawah ini adalah urutan dari Stasi-stasi yang ada di Bukit Golgota, tenang saja ini sudah sesuai dengan urutan kok. Jadi kalian tidak perlu bingung-bingung lagi 😊
1. Terdapat juga Sumber Air yang Dipercaya Dapat Menyembuhkan Penyakit. Selain
sebagai tempat beribadah, di goa ini juga terdapat sumber air. Keberadaannya
dipercaya dapat menyembuhkan penyakit. Air tersebut sering dibawa pulang oleh
jemaat sesudah mereka berdoa. Dimata air tersebut terdapat 12 mata air yang dapat diminum dan membasuh muka pengunjung yang menggambarkan 12 murid dari Yesus.
Tidak hanya pengunjung saja biasa membawa pulang air tersebut. Bahkan pedagang-pedagang yang berada disanapun juga mengambil air dari sumber mata air tersebut lo. Tidak hanya laki-laki saja, tetapi ibu-ibu juga banyak yang membawa tempat air untuk kebutuhan di warungnya tersebut.
Sekian dulu ya tulisan dari saya, next time bakalan nulis lagi ke tempat yang lain lagi. Jangan pernah sampai bosan yaaaaa😆
Bagus mba tulisannya hehe
BalasHapusSemangat cantik :)
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus